Dampak Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas Pengunjung Kraton Kasunan Surakarta Dengan Kepuasan Sebagai Variabel Intervening
(1) Akademi Teknologi Adhi Unggul Bhirawa (AUB) Surakarta
(*) Corresponding Author
Abstract
Keraton Kasunanan Surakarta merupakan obyek wisata yang berada di bawah pengelolaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Surakarta merupakan salah satu obyek wisata yang menjadi tempat kunjungan masyarakat harus secara intensif memberikan pelayanan yang berkualitas kepada masyarakat dengan fasilitas yang memadai dan biaya yang terjangkau. Berbagai upaya yang telah dilakukan dalam rangka mencapai visi maka ditetapkan berbagai upaya ( misi) yaitu meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan Sumber Daya Manusia, meningkatkan fasilitas dan kenyamanan masyarakat. Keraton Kasunanan Surakarta merupakan penyedia layanan kepada masyarakat harus tetap menyusun sebuah strategi yang tepat agar masyarakat mempunyai kepuasan dalam melakukan wisata di Keraton Kasunanan Surakarta. Bagi Keraton Kasunanan Surakarta, mutu pelayanan adalah faktor utama yang harus diperhatikan dengan mendahulukan kepentingan umum, mempermudah urusan publik, mempersingkat dan memberikan kepuasan kepada publik. Perkembangan tata kelola wisata Keraton Surakarta dengan melihat motivasi budaya dan motivasi fisiologis wisatawan serta penilaian terhadap obyek wisata Keraton Surakarta, maka kunjungan wisatawan sangat minim karena kurang maksimalnya pengelolaan. Kunjungan melihat atraksi wisata budaya juga minim karena terkendala waktu, lokasi, dan kurangnya penjelasan atraksi dari pengelola.Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti empiris tentang pengaruh kualitas pelayanan terhadap loyalitas pengunjung Keraton Kasunan Surakarta.
Kata kunci : kualitas pelayanan, loyalitas dan kepuasan
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, Suharsimi, 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi, Rineka Cipta. Jakarta.
Boone, Louis E, David l. Kurtz, 2000, Pengantar Bisnis, Edisi 2000 yang diperbaruhi, Alih Bahasa Fadriansyah Anwar, Erlangga, Jilid dua. Jakarta
Cooper, Donal R. and C. William Emory. 1996, Business Research Methods, Richard D. Irwin Inc. Chicago
Handi Irawan. 2002. 10 Prinsip Kepuasan Pelanggan, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta.
Kotler. P. 2000. Marketing Management: Analysis, Planning, Implementation and Control, NJ: Prentice Hall International, Engewood Clifts. USA
Kotler, P. 2002. Marketing Management.10th edition, Prentice Hall,Inc. New Jersey. H. Teguh, R.A. Rusli, dan B. Molan (penterjemah).2004. Manajemen Pemasaran, edisi 10. PT. Indeks, Jakarta.
Laily, N. 2001. Sikap Manajer Menengah Terhadap Penerapan Total Quality Management (TQM) dan Pengaruhnya Terhadap Kinerja manajerial. Tesis. Program Pasca Sarjana, Unair, Surabaya.
Oliver, RL., 1993. “A Conceptual Model of Service Quality and Service Satisfaction Compatible Goals, Different Concepts,†Advances Service Marketing Management, Vol 2, pp. 68-85
Rangkuti, Freddy. 2002. Measuring Customer satisfaction. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Sugiyono. 2004. Metode Penelitian Bisnis, Penerbit Alfabeta, Cetakan keenam. Bandung
Swasta dan T Hani Handoko. 2000. .Manajemen Pemasaran Analisa Perilaku Konsumen. BPFE Yogyakarta
Tjiptono, Fandy dan Gregorius Chandra. 2005. Service, Quality & Satisfaction. Andi Offset. Yogyakarta
Zeithamal Valarie A. And Mary Jo Bitner. 2000. Service Marketing. McGraw-Hill Companies,Inc. United Stated of America
Article Metrics


Refbacks
- There are currently no refbacks.
©  Journal of Business and Management |  |