Partisipasi Masyarakat Dalam Akuntabilitas Pengelolaan Dana Sebagai Percepatan Pembangunan Desa Di Desa Tuban Kecamatan Gondangrejo

Nindita Pramuktisari(1*) , Widyantoro Yuliatmojo(2)


(1) Universitas Surakarta
(2) Universitas Surakarta
(*) Corresponding Author

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan pemahaman tentang bagaimana masyarakat umum terlibat dalam Pengelolaan Dana Desa sebagai sarana percepatan pembangunan desa. Pendekatannya mengandalkan analisis kualitatif naratif, dan masukan dari kepala desa dan warga masyarakat juga diperhatikan. Temuan studi yang akan dilakukan akan menunjukkan bahwa warga Desa Tuban memiliki motivasi yang kuat untuk berkontribusi pada pertumbuhan Dana Desa dengan memastikan proses pembangunan berjalan lancar. Tidak hanya dalam hal perencanaan, pelaksanaan, atau pemantauan, tetapi juga, dan ini lebih penting lagi, karena kesadaran warga untuk terlibat dalam menciptakan desa adalah solusi untuk mempercepat proses pembangunan desa, warga desa didorong untuk ikut berpartisipasi.


Keywords


partisipasi rakyat, Alokasi Dana, pembangunan desa

Full Text:

PDF

References


Ach. Wazir Ws., et al., ed. (1999). Panduan Penguatan Manajemen Lembaga Swadaya Masyarakat. Jakarta:

Subroto, Agus (2009) Akuntabilitas Pengelolaan Dana Desa ( Studi Kasus Pengelolaan Alokasi Dana Desa Di Desa-Desa Dalam Wilayah Kecamatan Tlogomulyo Kabupaten Temanggung Tahun 2008)Diakses pada 23 Januari 2023, dari http://eprints.undip.ac.id/24290/

Conyers, Diana. (1991). Perencanaan Sosial di dunia Ketiga. Yogyakarta: UGM Press.

Hetifah Sj. Sumarto. 2003. Inovasi, Partisipasi serta Good Governance. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia

Mikkelsen, Britha. (1999). Metode Penelitian Partisipatoris serta Upaya-upaya Pemberdayaan: Sebuah buku Pegangan Bagi Para Praktisi Lapangan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.

Muslimin, Mappamiring, dan St. Nurmaeta. (2012). Akuntabilitas Pengelolaan Alokasi Dana Desa pada Desa

Naimah. (2017). Faktor–Faktor Yang Mempengaruhi Akuntabilitas Keuangan Desa Pada Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai. Jurnal Program Studi Magister Akuntansi Universitas Sumatera Utara Vol. 2, No. 4, Hal. 93- 106, dari https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/638

Rahardjo Adisasmita. (2006). membangun Desa Partisipatif. Yogyakarta: Graha Ilmu.

RI, L.A.N.(1999).Modul Sosialisasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP). Lembaga Administarsi Negara RI, Jakarta.

Rochim, Nugraha, Perencanaan Pembangunan Daerah. Strategi Menggali Potensi dalam Mewujudkan OTONOMI DAERAH, Jakarta: Gramedia Pustaka Umum, 2005.

Sulistiyani, Ambar Teguh. (2004), Kemitraan serta model-model Pemberdayaan, Gava Media, Yogyakarta.

Suharsimi, Arikunto. 2003. Manajemen Penelitian. Cet. Ke-IV. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Waluyo. (2007). Manajemen Publik (Konsep, Aplikasi, dan Implementasinya dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah). CV. Mandar Maju




DOI: https://doi.org/10.36587/probank.v8i1.1449

Article Metrics

Abstract views: 275 | PDF views: 187

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




 
©  ProBank: Jurnal Ekonomi dan Perbankan
View Probank Stats